Jumat, 14 April 2017

Mengenali Tanda-Tanda Hamil Muda yang Sehat, Silahkan Bagikan..

Mengenali Tanda-Tanda Hamil Muda yang Sehat, Silahkan Bagikan..

Baca Juga


Life Pedia – Mempunyai kehamilan yang sehat menjadi dambaan setiap ibu yang sedang hamil. Kehamilan sehat sangat berhubungan antara ibu dan janin. Tanda kehamilan muda yang sehat dan normal dipengaruhi oleh berat badan ideal yang dimiliki ibu, nutrisi seimbang dan juga olahraga tepat selama kehamilan disesuaikan dengan usia janin.
Tanda-tanda kehamilan muda normal sehat yang harus Anda ketahui, antara lain:
·  Mengalami morning sickness. Mual dan muntah yang dialami oleh ibu pada trimester pertama sangat wajar terjadi. Hal ini dikarenakan adanya perubahan hormon yang membuat tubuh harus beradaptasi. Mual dan muntah yang dialami oleh wanita hamil seringkali tanpa penyebab, kejadian ini lebih sering terjadi pada pagi atau malam hari. Apabila mengalami mual dan muntah parah hingga mengganggu kondisi kesehatan, sebaiknya segera konsultasi dengan dokter kandungan.

·  Berat badan. Ketika Anda positif hamil melalui serangkaian test yang dilakukan, konsultasikan kondisi Anda ke bidan atau dokter kandungan. Dokter akan menyarankan kenaikan berat badan 13-15 kg pada wanita yang sedang hamil. Bagi wanita yang memiliki kelebihan berat badan, dokter memiliki anjuran tersendiri selama masa kehamilan agar ibu dan janin tetap terjaga kesehatannya.

·  Tekanan Darah dan Kadar Gula Ibu Hamil. Anda tidak perlu khawatir apabila mengalami perubahan tekanan darah atau kadar gula darah saat hamil. Hanya saja tidak berubah secara dramastis. Parameter dua hal ini yaitu kadar gula darah dan tekanan darah sangat penting kesehatan ibu dan janin. Ibu hamil yang mengalami tekanan dan gula darah yang berubah selama kehamilan sebaiknya segera konsultasikan ke dokter kandungan atau bidan. Terlebih bagi anda yang memiliki riwayat gangguan kesehatan.

·  Rahim dan Plasenta. Kehamilan sehat ditandai dengan plasenta dan rahim yang sehat. Kondisi janin di dalam kandungan yang aman dipengaruhi oleh plasenta dimana tempat melekatnya dinding rahim. Menjaga rahim dan plasenta yang sehat dapat dilakukan jauh-jauh hari sebelum kehamilan dengan cara menjaga gaya hidup sehat. Bagi anda yang memiliki riwayat kesehatan berhubungan dengan rahim dapat berkonsultasi dengan dokter sebelum merencanakan kehamilan.
·  Pertumbuhan janin. Pemeriksaan yang dapat memantau kondisi janin adalah dengan melakukan pemeriksaan USG, apabila terdapat tanda gangguan kehamilan misalnya yang berhubungan dengan kekurangan oksigen di dalam rahim sebaiknya diwaspadai dan berkonsultasi dengan dokter. Pertumbuhan janin yang tidak sehat, selain membahayakan bayi di dalam kandungan dapat juga membahayakan ibu hamil, misalnya saja fungsi plasenta yang terganggu yang beresiko meningkatkan gangguan kesehatan.

·  Pergerakan janin. Memasuki usia kehamilan yang semakin membesar, melakukan pemeriksaan ukuran perut dan pergerakan janin sangat penting. Anda dapat melakukan pemeriksaan pada usia kehamilan minggu ke-6 dan juga minggu ke-10. Ibu hamil akan mengalami pergerakan janin yang dianggap sebagai tanda kehamilan yang sehat dan menerima pasokan oksigen yang cukup.

·  Perubahan pada buah d Sembilan dari sepuluh wanita hamil mengalami perubahan pada payudara. Kondisi ini ditandai dengan payudara yang semakin kencang dan padat selama kehamilan. Tidak perlu khawatir, kondisi ini merupakan tanda kehamilan yang sehat sebagai persiapan fisik dalam memproduksi ASI yang dimulai. Anda akan mengalami perubahan buah dada hingga usia kehamilan trimester akhir.

·  Perubahan perut. Pada trimester pertama perubahan perut belum begitu besar. Hanya saja, bagi Anda yang mengalami kehamilan kembar, perubahan perut sangat terasa cepat. Bahkan sudah mulai tampak ketika memasuki bulan ketiga. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter kandungan untuk mengetahui perubahan perut yang sehat. Pemeriksaan akan membantu untuk mengetahui kondisi kesehatan dengan menggunakan alat medis.

·  Kondisi hormon. Perubahan yang dialami selama kehamilan baik secara fisik ataupun psikis dapat terjadi karena adanya perubahan hormon yang terjadi pada wanita hamil. Salah satu perubahan hormon yang terjadi adalah hormon progesteron yang dapat mencapai 400mg saat wanita hamil. Selanjutnya hormon yang mengalami perubahan adalah hormon estrogen yang mempunyai peranan penting bagi wanita hamil, yaitu fungsinya untuk membentuk jaringan dan menampung janin di dalam perut ibu.


·  Perubahan mood. Pada wanita hamil perubahan mood terjadi karena adanya adaptasi hormon kehamilan. Kondisi ini ditandai dengan adanya perubahan suasana hati yang sangat cepat, misalnya ketika Anda tiba-tiba merasa sedih dan kehilangan kemudian marah tanpa penyebab yang jelas. Bahkan perubahan mood akan terus dialami oleh ibu hamil pada akhir trimester pertama. Anda tidak perlu khawatir, seiring dengan usia kehamilan yang semakin bertambah, maka perubahan mood akan hilang dengan sendirinya.

Baca Juga :













Related Posts

Mengenali Tanda-Tanda Hamil Muda yang Sehat, Silahkan Bagikan..
4/ 5
Oleh